
Menjalani rutinitas dan ritual di bulan puasa, diselingi oleh cerita2 menarik seputar apa yang musim di bulan puasa, semuanya ada di sekeliling kita lho.
Lets check this out
1. Penjual Ta'jil dan Aneka Es
Ini dia neh yang selalu dicari2 menjelang waktu berbuka puasa, mereka bisa dipastikan kita jumpai di pinggir jalan. Tapi yang paling populer aneka jajan tradisionalnya di daerah Kauman. Sampe2 kalo kesorean dikit kita bisa desak2an karena banyak pembelinya. Eh, tapi jangan khawatir, bagi yang aksesnya jauh menuju pasar Kauman, di daerah mana aja ada kok. Kamu tinggal pilih saya jajanannya, ada risoles, martabak, bakwan jagung, cucur, serapi, lapis, tahu bakso, pastel dan masih banyak lagi. Sementara minumannya, mulai dari kolak, es pisang ijo, es dawet, es kelapa muda, es blewah, sup buah, es campur, cocktail dan lain2.
2. Penjual Petasan dan Kembang Api
Nah, ini dia yang menambah semarak bulan puasa. Biasanya anak-anak kecil kalau habis buka menjelang Tarawih ramai2 menuju lapangan untuk menyalakan aneka jenis kembang api, tak sedikit pula dari mereka yang nekat masang petasan, meski sudah bolak-balik dilarang karena bisa membahayakan. Siapa si yang ikut senang liat percikan api aneka warna melesat tinggi ke langit, benda itu bernama kembang api air mancur. Masih ada jenis lainnya yaitu, gasing, kupu2 hmm apalagi yah, dah banyak yang lupa :).
3. Jasa Tukar Uang Pecahan (Baru)
Kebanyakan dari kita memilih menukar uang baruan yang masih kinyis2 di jasa penukar uang daripada di bank yang antre-nya sampe bejibun sementara waktu kita juga terbatas. Apalagi lebaran 2 tahun ini, pas banget momennya dengan beredarnya uang baru. Tahun lalau Rp. 2000,- dan tahun ini Rp.10.000,-. Biasanya jasa tukar uang beraksi tak jauh dari bank2 besar di kota kamu. So, tinggal pilih aja mau nukar dimana, kalau mau sedikit memberi tips berarti bisa di jasa tukar uang.
4. Calo Tiket
Mungkin kalo ditanya apa yang paling bikin kita kesel adalah saat2 kita tidak mendapatkan tiket, sementara keinginan mudik begitu membara di dada. Jadilah kita sasaran empuk para calo yang menawarkan tiket sampai ke tarif yang paling mahal yakni 2 kali lipatnya, parah ga sih. Makanya, untuk mengantisipasi 'dikerjain' calo, sejak awal puasa atau bahkan 1 bulan sebelum hari-H kita dah booking tiket duluan, rata-rata masih pakai harga normal belum kena toeslag.
5. Pusat Perbelanjaan Makin Ramai
Yakin deh, setiap kita jalan2 atau hunting di toko, pasar atau pusat2 perbelanjaan pasti ramai disesaki orang2 dari semua jenis lapisan. Yah, apalagi yang dicari kalo bukan baju muslim, alat sholat, sepatu, sandal dan lain2. Sah-sah aja sih kalau kita memanjakan diri dengan melengkapi semua kebutuhan sandang, tapi jangan lupa yang paling prioritas ya.
6. Penjual Kue Kering
Sudah menjadi tradisi jika setiap rumah ditemukan beragam kue2 khas daerah, ada yang sengaja membuat agar nilai tradisional tetap kentara, ada pula yang memilih membeli agar lebih praktis. Nah, biasanya para penjual kue kering musiman -yang hanya jual menjelang lebaran- menyasar pembeli yang tidak sempat membuat kue sendiri. Gak heran bisa kita jumpai di tetangga atau teman kantor
7. Tradisi Bukber
Ayo ngaku, siapa di antara kalian yang belum pernah bukber sama teman2? hmm pasti hampir sebagian besar pernah ya. Bahkan mulai anak SD sampe kantoran mengagendakan bukber tiap kali bulan puasa tiba. Kebanyakan bukber di rumah makan, ada juga sih yang kreatif masak bareng di rumah. Gak heran deh, hampir setiap rumah makan kalau menjelang buka pasti dipenuhi orang2 yang lagi pada ngabuburit sambil nunggu bukber.
So, ada lagi kejadian musiman bulan puasa di tempatmu?
gambar diambil dari sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar