Selasa, 19 Agustus 2014

Bahagia dengan Hal Kecil


 

Ketika mungkin banyak orang mencari konsep kebahagian yang besar, aku sedang belajar menikmati kebahagian dari hal-hal kecil termasuk dari orang2 di sekitar. Salah satunya adalah, senyum seorang kawan.

Terkadang kita luput menyadari saat kita lelah mengejar kebahagian dalam konsep besar, hal-hal kecil menjadi terabaikan. Padahal jika kita hendak menengok sejenak saja ke hal-hal kecil, ternyata justru jauh bisa membuat kita bahagia. Rasa kesal pun tak urung datang, membuat kita dengan mudah menyalahkan hal-hal yang kita kira tak sejalan dengan apa mau kita.

Bahagia ketika bangun dengan sehat, bisa bersyukur karena di dapur masih ada bahan makanan yang bisa dimasak, air jernih di bak mandi, udara segar, jalanan yang tidak macet. Lantas di jalan ketemu orang-orang baru, yang tak sungkan mengingatkan ketika lupa menyetel standar motor ke tempat semula, bapak parkir yang membantu kita nyebrang, dan banyak orang-orang yang kita temui, meski sekilas tak berkesan namun adanya mereka tanpa sadar bisa menyimpulkan senyum yang membuat kita bahagia. 

Sampai di rumah pun, masih bisa melihat orang-orang yang kita kasihi dalam keadaan sehat, bisa berkumpul sejenak melepas lelah, ngeteh bersama, cerita keseharian dan ditutup dengan kecupan hangat kepada anak kesayangan. Atau tetiba pada malam hari mendapat telepon dari seorang sahabat yang membawa kabar gembira, itu juga hal kecil yang membuat kita bahagia.

Pun dengan diriku, yang tetiba baru saja merasakan ada yang hangat dalam hatiku manakala melihat senyum lepas seorang kawan yang berhasil melalui masalahnya yang bisa dibilang tidak mudah. Bahkan ketika aku mencoba berada di sisinya pun aku belum tentu sekuat dan setegar dirinya. Ah, terima kasih kawan, satu hal lagi kamu telah memberikan aku sebuah pelajaran berharga, tentang makna kebahagian tanpa terbayang2 dengan ektase kebahagian yang besar namun bisa jadi ketika kita merasakan terasa semu.

Ya, kebahagian itu bernama hal-hal kecil, yang kerap kita lupakan dan bahkan kita sadar ketika ternyata bahagia itu demikian dekat dengan kita, tak berjarak.

Bagaimana dengan kamu, iya kamu, hal kecil apa yang membuatmu bahagia :)




1 komentar:

  1. Bahagia ketika bersama keluarga...
    mmg bahagia itu soal rasa mak...blogwalking salam kenal :)

    BalasHapus