Sebab Menulis Adalah Cinta, Sebab Cinta Adalah KEB

 Surat Sederhana untuk KEB #K3BSauyunan 2015

Dear KEB...

Dulu..saya pernah punya kebiasaan menumpahkan segala rasa dan pikiran dalam lembar-lembar buku diary, hingga ada beberapa buku yang menjadi saksi perjalanan. Sampai kemudian, saya mulai meraba dunia blog, sebuah 'mainan' baru yang saya dapat dari blogwalking. Sepertinya menyenangkan sekali ya bisa punya blog. Dalam bayangan saya, di blog itu bisa berbagi apapun tentang banyak hal, sebagai jeda di antara rutinitas hidup. Sebagai kawan saat butuh tempat untuk melabuhkan perasaan.

Sampai suatu saat di tengah perjalanan, saya dicemplungin seorang kawan yang sudah karib dengan dunia blog, yaitu di Kumpulan Emak2 Blogger (KEB). Excited sekali rasanya. oh jadi ada ya sebuah komunitasi yang isinya emak-emak blogger. Dalam hati saya berujar, apalah saya yang masih newbe di dunia penulisan dan dengan segala hormat diizinkan bergabung di sebuah komunitas yang menurut saya keren itu. Takjub, karena ternyata dunia emak tak sekadar rutinitas keseharian yang selama ini saya geluti, bahwa ternyata sebagai seorang emak tetap punya kesempatan untuk berkarya.

KEB.....

Kalau saya boleh curhat, jam terbang yang masih minim ini seperti memberi teguran kepada saya bahwa menulis tak sekadar hobi, bahwa menulis lebih dari itu, menghidupkan banyak hal. Jika kita punya mimpi-mimpi, maka dengan menulis, percaya tak percaya mampu mewujudkan mimpi-mimpi kita. Menulis seolah menguatkan untuk percaya bahwa tak ada mimpi yang tak bisa diwujudkan. Ajaibnya menulis juga ampuh sebagai terapi hati, hati yang sedang bimbang. Tokh, bukankah seoang emak juga adalah manusia biasa yang bisa galau layaknya ABG :p.

Dan dalam proses itulah KEB hadir melengkapi jalan hidup saya, meski terbilang saya adalah member yang pasif tapi hampir setiap hari saya selalu mengakses ke grup. Sekadar blogwalking ke blog kawan-kawan atau isen cari info giveaway (yang ini ketauan kalau saya banci lomba :p).Memberikan ucapan selamat kepada emak-emak kece yang berhasil meraih kemenangan di event2 penulisan. Sungguh semacam suntikan semangat untuk saya.

Ah, KEB......
Rasa-rasanya tak cukup membincang tentangmu hanya dalam satu tulisan. Hal-hal yang saya lakukan selama ini meski tak melulu soal pencapaian tak bisa dimungkiri tak lepas dari pengaruh kawan2 di KEB. Ya, kawan-kawan yang dengan berbagai latar belakang, kita bisa menjadi satu tanpa sekat jarak. Menebar semangat melalui untaian tulisan.

Tak bisa dimungkiri kegiatan mereka banyak mengubah mindset saya pada banyak hal-hal baru. Bahwa memandang sesuatu tidak hanya dari satu sudut, melainkan banyak sudut agar kita tak terjebak pada kebenaran versi sendiri. Begitulah, hingga demikian jauhnya kamu mempengaruhiku.....inikah cinta?

KEB...
Kalau boleh saya menyemat harap sederhana di warsamu yang ke-3 ini, serupa seorang anak yang sedang menjalani golden periods-nya, masih hangat-hangatnya untuk terus berkembang. Menjadi pilihan kami dalam mengakses ilmu, yah seperti gelaran Arisan Ilmu yang rutin kau adakan hampir setiap bulan. Betapa KEB kelak bisa menjadi salah satu sumber ilmu yang dibutuhkan oleh kawan-kawan lalu kemudian ditularkan ke komuntas masing-masing. Dahsyat, seperti mata rantai pengetahuan yang tak putus-putus.

Kelak pula suatu saat bisa menjadi kawah candradimuka-nya kawan-kawan yang memulai untuk menjamah dunia menulis. Bisa menjadi teman menapak jejak-jejak kehidupan, khususnya dunia emak-emak yang penuh warna, rasa bahkan kadang sensitif. Menjadi teman untuk menguatkan satu sama lain. Selamat mengulang tahun, dear KEB.

Sebab menulis adalah cinta, sebab cinta adalah KEB

#cka